Budidaya Kroto Tanpa Modal

Mengapa judul postingan ini budidaya kroto tanpa modal? Ya, berbeda dengan budidaya ternak lainnya, budidaya kroto b isa memanfaatkan barang bekas di sekitar rumah kita, yang tersedia dengan gratis.

Apa saja yang dibutuhkan sehingga budidaya kroto tidak memerlukan modal?
Baiklah kita lihat satu persatu:


  1. Kandang berupa rak budidaya. Rak bisa dibuat dengan bahan bambu atau kayu bekas di rumah kita dengan ukuran 50 x 100 x 150 cm dengan 3 tingkat.
  2. Bibit semut rangrang bisa kita dapatkan gratis dari alam. Modalnya hanya tenaga saja dan kemauan kita, serta keberanian kita atas gigitan semut rangrang.
  3. Sarang buatan. Sarang buatan dalam budidaya kroto menggunakan toples bekas makanan yang banyak tersedia di rumah kita secara gratis. tinggal modifikasi sedikit, beres deh jadi sarang baru buat semut rangrang berproduksi.
  4. Pakan. Pakan juga sangat melimpah tersedia di alam. Di lingkungan kita bisa didapatkan pakan semut rangrang yang gratis, misalnya cicak, ulat, capung, daging sisa lauk, tulang sapi yang bisa kita minta dari para penjual daging sapi, dan serangga lainnya.
  5. Minuman. Karena semut rangrang membutuhkan cairan manis untuk bertahan hidup dan berkembang biak, maka kita perlu menyediakan cairan manis tersebut. Cairan manis tersebut bisa dibuat menggunakan gula pasir yang diberi sedikit air, sehingga wujudnya kental. gula pasir tersedia di rumah kita. Kita tidak membutuhkan gula dalam jumlah yang banyak, cukup 1 sendok makan untuk 1 hari, atau tergantung banyak dan sedikitnya koloni semut rangrang yang kita miliki.
Demikian penjelasan tentang budidaya semut rangrang yang tidak membutuhkan modal.
Semoga bermanfaat.



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Rinoto Updates


0 comments:

Post a Comment

Terima kasih atas kunjungan Anda, silahkan tuliskan komentar!