8 Manfaat Mahoni Bagi Kehidupan Manusia

8 Manfaat Mahoni Bagi Kehidupan Manusia - Kesehatan adalah hal yang sangat penting bagi manusia, untuk itu, kesehatan harus selalu terjaga. Berikut ini 8 Manfaat Mahoni Bagi Kehidupan Manusia.

Mahoni memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia, dari mulai sebagai bahan bangunan sampai dengan untuk pengobatan berbagai macam penyakit. Mahoni termasuk pohon besar dengan tinggi pohon mencapai 35-40 m dan diameter mencapai 125 cm. Batang lurus berbentuk silindris dan tidak berbanir. Kulit luar berwarna cokelat kehitaman, beralur dangkal seperti sisik, sedangkan kulit batang berwarna abu-abu dan halus ketika masih muda, berubah menjadi cokelat tua, beralur dan mengelupas setelah tua.
Pohon Mahoni berbunga setelah berumur 7 tahun, mahkota bunganya silindris, kuning kecoklatan, benang sari melekat pada mahkota, kepala sari putih, kuning kecoklatan. Buahnya buah kotak, bulat telur, berlekuk lima, warnanya cokelat. Biji pipih, warnanya hitam atau cokelat. Mahoni dapat ditemukan tumbuh liar di hutan jati dan tempat-ternpat lain yang dekat dengan pantai, atau ditanam di tepi jalan sebagai pohon pelindung. Tanaman yang asalnya dari Hindia Barat ini, dapat tumbuh subur bila tumbuh di pasir payau dekat dengan pantai.
8 Manfaat Mahoni Bagi Kehidupan Manusia

Berikut ini 8 Manfaat Mahoni Bagi Kehidupan Manusia:
  1. Tanaman Agri Bisnis, mahoni memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi sebagai tanaman tahunan yang dapat ditanam di pekarangan rumah atau pekarangan kosong dan lahan tidur sebagai penghijauan yang dapat mendatangkan keuntungan. Biasanya oleh masyarakat pedesaan, pohon mahoni ditanam bersamaan dengan pohon tahunan lainnya, misalnya sengon atau albasia, yaitu sebagai pagar atau pelindung albasia agar tidak roboh tertiup angin kencang, biasanya pohon mahoni ditanam di sekeliling pohon lainnya sebagai pelindung.
  2. Tanaman Pelindung, seperti yang biasa kita lihat di tepi-tepi jalan banyak ditanam pohon mahoni untuk peneduh. Sebagai pohon pelindung, mahoni juga bermanfaat karena bisa mengurangi polusi udara sekitar 47% - 69% sehingga disebut sebagai pohon pelindung sekaligus filter udara dan daerah tangkapan air. Daun-daunnya bertugas menyerap polutan-polutan di sekitarnya. Sebaliknya, dedaunan itu akan melepaskan oksigen (O2) yang membuat udara di sekitarnya menjadi segar. Ketika hujan turun, tanah dan akar-akar pepohonan itu akan mengikat air yang jatuh, sehingga menjadi cadangan air.
  3. Bahan Bangunan, batang pohon mahoni yang tergolong kayu kuat ini dimanfaatkan sebagai bahan bangunan untuk membuat rumah yang memiliki ketahanan yang cukup baik dari serangan hewan pengrusak kayu. Tanaman mahoni mulai dibudidayakan karena kayunya mempunyai nilai ekonomis yang cukup tinggi. Kualitas kayunya keras dan sangat baik untuk meubel, furnitur, barang-barang ukiran dan kerajinan tangan. Sering juga dibuat penggaris karena sifatnya yang tidak mudah berubah. Kualitas kayu mahoni berada sedikit dibawah kayu jati sehingga sering dijuluki sebagai primadona kedua dalam pasar kayu.
  4. Sebagai Obat Herbal, banyak pengobatan herbal yang menggunakan buah mahoni. Buah mahoni mengandung flavonoid dan saponin. Buahnya dilaporkan dapat melancarkan peredaran darah sehingga para penderita penyakit yang menyebabkan tersumbatnya aliran darah disarankan memakai buah ini sebagai obat, mengurangi kolesterol, penimbunan lemak pada saluran darah, mengurangi rasa sakit, pendarahan dan lebam, serta bertindak sebagai antioksidan untuk menyingkirkan radikal bebas, mencegah penyakit sampar, mengurangi lemak di badan, membantu meningkatkan sistem kekebalan, mencegah pembekuan darah, serta menguatkan fungsi hati dan memperlambat proses pembekuan darah.
  5. Kulit Pohon Mahoni, pemanfaatan lain dari tanaman mahoni adalah kulitnya dipergunakan untuk mewarnai pakaian. Kain yang direbus bersama kulit mahoni akan menjadi kuning dan tidak mudah luntur.
  6. Getah Mahoni, selain batang dan kulitnya, getah mahoni yang disebut juga blendok juga dapat dipergunakan sebagai bahan baku pembuatan lem
  7. Daun Mahoni, satu lagi yang juga memiliki manfaat dan nilai ekonomis adalah daun mahoni yang dapat digunakan untuk pakan ternak.
  8. Sebagai Pestisida Alami, ekstrak biji pohon mahoni juga dapat digunakan sebagai pestisida nabati untuk mengendalikan hama pada pertanaman kubis, yaitu Plutella xylostella dan Crocidolomia binolalis khususnya pada saat hama berada pada stadia larva. Penggunaan insektisida botani merupakan salah satu alternatif pengendalian yang bertujuan untuk mengurangi dampak negatif akibat penggunaan insektisida sintetik yang tidak bijaksana.
Sumber: KTT Saraswati



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Rinoto Updates


0 comments:

Post a Comment

Terima kasih atas kunjungan Anda, silahkan tuliskan komentar!